- Berita Acara
- Lembar berita acara berisi tentang tanggal instalasi, jenis dan type unit, serial number serta pernyataan bahwa unit sudah lolos proses uji fungsi yang dibuktikan oleh tanda tangan tim pemeriksa atau yang berwewenang dari pihak costumer, dokumen ini mungkin dibutuhkan sebagai salah satu prasyarat penagihan.
- Standard Tools
- Tools yang dibutuhkan untuk proses instalasi, yaitu:
- Cutter (digunakan untuk membuka packing kardus).
- Obeng (mungkin dibutuhkan untuk proses pemasangan patient monitor dengan mounting).
- LAN tester (dibutuhkan untuk mengecek koneksi networking jika unit patient monitor akan dihubungkan dengan central monitor).
- Tegangan Listrik
- Spesifikasi listrik yang dibutuhkan adalah Listrik AC betegangan 220V; 50Hz.
- Unpacking unit dari karton.
- Periksa kelengkapan unit dan aksesoris, sesuaikan dengan surat jalan.
- Instal unit pada meja atau mounting dan pasang baterai serta power cord.
- Hubungkan semua aksesoris ke port yang tersedia pada unit, untuk tipe B450/650 pasang aksesories ke PDM kemudian pasang PDM ke unit.
- Cek semua parameter dan uji coba semua aksesories, untuk mencoba parameter bisa menggunakan simulator atau relawan yang dapat berperan sebagai pasien.
- Lengkapi semua dokumen service report dan berita acara uji fungsi.
- Berita Acara
- Lembar berita acara berisi tentang tanggal instalasi, jenis dan type unit, serial number serta pernyataan bahwa unit sudah lolos proses uji fungsi yang dibuktikan oleh tanda tangan tim pemeriksa atau yang berwewenang dari pihak costumer, dokumen ini mungkin dibutuhkan sebagai salah satu prasyarat penagihan.
- Service Report
- Form service report berisi detail pekerjaan yang telah kita lakukan. Tulis semua data customer dan data unit, lengkapi bagian form pekerjaan dengan mendeskripsikan apa yang telah kita lakukan, lengkapi juga dengan catatan khusus (misal: kekurangan aksesoris) untuk mempermudah kita mengingat detail keadaan unit ketika diinstal. Service report mungkin juga akan dilampirkan pada dokumen penagihan.
- Warranty Card / Kartu Garansi
- Kartu garansi biasanya terletak di dalam karton main unit, tulis semua data form pada kartu garansi dan potong kartu garansi sesuai dengan cutline, berikan bagian lembar yang besar untuk kostumer dan lebar kecil untuk database kantor.
Keterangan
bagian monitor ( atas ) :
- Handle untuk transport
- Lampu Alarm
- Trim Knob
- Papan menu
- Slot batere
- Guide untuk mounting system
- Indikator daya
- Tombol On/Standby
- Konektor parameter
- Slot modul
- Slot recorder
Keterangan
bagian papan menu (bawah) :
- Tombol On/stanby
- Indikator daya
- Menu Admit & Discharge
- Menu pengaturan monitor
- Tombol print
- Pilihan menu tiap parameter
- Memulai pengukuran NIBP
- Memulai reording
- Silence alarm
- Kembali ke tampilan utama
- Zeroing pengukuran invasive
- Memulai pengukuran NIBP
- Pengaturan alarm
- Melihat trend pasien
- Periksan kembali apakah monitor sudah tersambung dengan sumber daya/batere
- Periksa kembali apakah aksespris sudah tersambung dengan monitor dan siap digunakan
- Tekan tombol ON/Stanby pada monitor
- Persiapkan pasien untuk dipasangkan aksesoris parameter
- Lakukan admit pasien ( penjelasan di poin berikutnya )
- Periksa batas alarm ( penjelasan di poin berikutnya )
- Pemantauan pasien dapat dimulai
- Tekan tombol Admit/Dischage pada papan menu
- Pilih admit patient dan masukan data pasien. Pilih huruh dan angka dengan menggunakan trimb nob ( maksimal 14 karakter ).
- Masukan data pasien. Pilih huruh dan angka dengan menggunakan trimb knob (maksimal 14 karakter).
- Jika data pasien sudah dimasukan, kembali ke menu sebelumnya dan data pasien akan tersimpan
- Tekan tombol Admit/Dischage pada papan menu
- Pilih Discharge – YES
- Alarm Status Pasien, diaktifkan oleh parameter pasien (HR, NBP, PA, CVP, CO2, dll) diluar batas yang telah ditentukan, atau terjadi arrhythmia. Level alarm ini ada 4: Crisis, Warning, Advisory, Message. Alarm parameter yang terjadi tidak disimpan di memory. Alarm arrhythmia disimpan di memory jika diset pada level Crisis, Warning atau Advisory.
- Alarm Status Sistem, diaktifkan oleh kondisi monitor itu sendiri misalnya ada masalah elektrikal atau mekanikal di dalam monitor. Level alarm ada 2: Warning, Advisory
- Tekan menu alarm
- Pilih adjuts alarm
- Putar trim knob masuk ke pengaturan
- Gunakan trim knob untuk mengatur batas atas dan batas bawah
- Tekan tombol berlogo merah jika sudah selesai melakukan pengaturan
- Tekan tombol Silence Alarm sekali, akan mematikan alarm yang aktif selama 1 menit
- Tekan tombol Silence Alarm dua kali, akan menghentikan sementara alarm yang aktif selama 5 menit. Tekan lagi untuk mengaktifkannya Selama alarm di non aktifkan, hanya alarm dengan level Crisis yang dapat berbunyi.
- Pilih dengan Trim-knob: MORE MENUS > ALARM CONTROL > DISPLAY OFF/ALARM PAUSE Alarm akan dinon-aktifkan dan layar monitor akan dimatikan sementara. Alarm Crisis juga tidak akan berbunyi. Berguna misalnya pasien akan dipindahkan dan kabel-kabel harus dilepas, tetapi Discharge belum diinginkan.
Gambar: Tampilan Parameter NIBP |
Keterangan Gambar:
Pada contoh diatas, nilai Sistolik 111 mmHg, Diastolik 71 mmHg dan Rata-rata (Mean Arterial Pressure, MAP) 87 mmHg didapat dari pengukuran terakhir pada jam 15:32. Manset menggunakan tipe dewasa. Batas atas tekanan Sistolik 200 mmHg dan batas bawah 80 mmHg. Diluar batas itu akan memicu alarm. Countdown timer akan muncul jika pilihan NBP Auto diaktifkan, menunjukkan 25 detik menuju pengukuran berikutnya. Kondisi berikut ini dapat memicu monitor menunjukkan nilai Mean Arterial Pressure (MAP) saja dan Sistolik/Diastolik ditunjukkan dengan simbol X:
- Fluktuasi tekanan sistolik dan diastolik lemah (pasien shock)
- Selisih MAP dengan diastolik terlalu kecil
- Ada komponen yang aus atau koneksi manset-tubing-modul bocor
Gambar:
Mengaktifkan menu NBP |
- Putar Trim-knob ke parameter NBP dan tekan
- Pilih menu NBP LIMIT
- Pilih Batas atas dan bawah NBP dengan memutar Trim-knob dan atau menekannya pada angka yang diinginkan.
- Pilih MAIN MENU untuk keluar dari menu NBP
- Adult = 160 mmHg
- Pediatric = 140 mmHg
- Neonates = 125 mmHg
- Putar Trim-knob ke parameter NBP dan tekan
- Pilih menu CUFF SIZE
- Pilih ADULT, PEDIATRIC atau NEONATE
- Pilih MAIN MENU untuk keluar dari menu NBP
Gambar: Tampilan parameter SpO2 |
- Indikator kekuatan sinyal. 3 bintang menunjukkan sinyal paling kuat
- Nilai pulse rate
- Nilai SpO2 dalam %
Gambar: Gelombang SpO2 yang bagus |
Gambar: Gelombang SpO2 yang jelek |
Beberapa penyebab gelombang SpO2 jelek:
- pasien menggerakkan anggota badan dimana sensor berada
- penempatan probe sensor yang kurang pas
- gelombang yang jelek mungkin berhubungan dengan indikator kekuatan sinyal.
- Methylene IV dyer yang diinfusikan ke pasien dapat menghasilkan nilai yang lebih rendah dari sebenarnya Cat kuku, terutama violet dan biru, menghasilkan nilai yang lebih rendah
- Kuku yang panjang, kuku buatan/akrilik dapat mengganggu posisi detektor menjauhi tisu kulit
- Anemia berat dapat menunjukkan nilai rendah
- Pasien dengan warna kulit terlalu gelap dapat menyulitkan sensor mengukur
- Pasien yang menderita sickle cell anemia (penyakit turunan dimana protein hemoglobin bermutasi sehingga bentuk sel hemoglobin berubah/abnormal dan menghambat sirkulasi darah) dapat mengakibatkan pembacaan tidak akurat karena spektrum HbS berbeda denga Hb orang normal.
- Putar Trim-knob untuk memilih parameter SpO2 dan masuk menu SpO2
- Pilih menu SPO2 LIMIT
- Putar Trim-knob untuk menaikkan/menurunkan batas atas/bawah dan tekan untuk memilih nilai yang diinginkan
- Pilih MAIN MENU untuk keluar dari menu SpO2
- Tempelkan sensor ke area pengukuran
- Untuk mengganti satuan suhu, mtekan parameter suhu kemudian pilih Tempt Setup pilih unit
- Cukur bulu di lokasi elektrode, jika ada
- Gosok dengan gauze pad untuk melepas sel kulit mati
- Bersihkan dengan alkohol
- keringkan. Terapkan elektrode sesuai posisi rekomendasi AHA sebagai berikut
Penggunaan 3 elektrode |
Penggunaan 5 elektrode |
- Bersihkan layar dengan menggunakan kain lembut
- Bersihkan elektroda ECG, sensor SpO2, dengan menggunakan kain lembut
- Bersihkan alat dengan kain yang lembut, dapat juga sedikit dibasahi dengan air
- Jangan menggunakan bahan yang kasar karena akan merusak beberapa elemen pada alat
- Alat Kalibrasi ( PROSIM )
- Form Preventive Maintenance
- Special Tools (obeng, contact cleaner, Avometer )
- Kuas
- Lap kain halus
- Cek kondisi fisik unit
- Cek kondisi kabel ECG & semprot konektor dengan contact cleaner
- Cek kondisi selang NIBP kondisi masih bagus atau bocor
- Cek kondisi kabel temperature
- Lepas battery dari unit dan tekan tombol test
- Nyalakan unit tekan tombol ON/ OFF no. 8
- Pastikan lampu alarm menyala bergantian no.2
- Pastikan water trap pada E-minic kondisi tidak ada air no.10
- Pastikan knop dapat berfungsi dengan normal no. 3
- Persiapkan PROSIM untuk proses kalibrasi dan pengecekan parameter
- Pasangkan sensor SPO2 pada sensor prosim
- Rakit selang untuk test nibp
- Admit patient
- Nyalakan prosim sett nilai ecg dengan menekan tombol ecg
- Pastikan nilai yang ditampilkan monitor sesuai dengan nilai yang di sett pada prosim toleransi ± 3
- Pasang kabel spo2 pada sensor prosim, tekan tombol SPO2 untuk mengatur % dan pastikan nilai pada monitor sesuai ± 5%
- Pasang selang manset NIBP dan dicabang ke pasien monitor dan prosim sesuai gambar
- Set nilai nibp pada prosim misal 120/80
- Tekan tombol NIBP start, pastikan nilai NIBP monitor sesuai dengan NIBP prosim ± 5
- Apabila tidak sesuai kalibrasi NIBP sesuai service manual
- Pasang kabel temperature prosim ke monitor
- Sett temperature pada prosim
- Pastikan nilai pada monitor sesuai dengan prosim ± 3
- Jika parameter sudah di cek semua
- Discharge patient
- Bersihkan fisik unit
- Lengkapi report dan informasikan apa saja yang telah dilakukan.
- Standard tools
- Obeng plus dan min
- Avometer
- Kunci pas
- Cleaner
- Keyboard eksternal
“Terlampir Gambar B650 dan B850 dengan cara
pemasangan keyboard eksternal untuk melihat code error.
Berikut code service untuk lihat log eror
pada monitor B20 dan B40 yang tercamtum pada service manual.
Berikut code service untuk lihat log eror
pada monitor B680 dan B850 yang tercamtum pada service manual.
Sekian artikel tentang SOP Pasien Monitor GE B40, silahkan baca artikel kami lainnya di peralatanelektromedik.com terimakasih sobat elektromedis sudah membaca artikel kami semoga bermanfaat.